MEMAHAMI SIKLUS JENTIK NYAMUK

 

Nyamuk adalah serangga yang tidak bisa disepelekan begitu saja. Pasalnya, terkadang kita terbiasa dengan siat menggampangkan dengan keberadaan nyamuk disekitar rumah. Nyamuk memang hanya akan menghisap darah kamu dengan jumlah yang sedikit, tetapi virus menular yang dibawanya itu sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Apabila rumah anda memiliki suhu yang cukup lembab, maka pandailah untuk memperhatikan kondisi lingkungan, apakah rumah anda banyak nyamuk atau tidak. Sebab, nyamuk menyukai tempat – tempat yang lembab, dan juga di beberapa tempat yang banyak genangan air. Mungkin anda sering melihat jentik nyamuk di air –air sisa seperti di kaleng, toples dan lain – lain.

Nyamuk akan mengalami perkembang biakan yang cepat pada musim hujan, salahsatunya di tempat – tempat air yang bergenang. Selain itu, nyamuk juga sangat hobi untuk bersarang di semak – semak yang lebat. Oleh sebab itu, anda harus bisa menjaga kebersihan sekitar lingkungan rumah agar tidak menjadi sarang nyamuk.

Banyaknya nyamuk dewasa akan mebuahkan telur dan jentik jentik yang kemudian nantinya juga akan segera menjadi nyamuk juga. Oleh sebab itu, meskipun tidak musim hujan nyamuk tetap bisa mengalami perkembang biakan. Dari telur akan menjadi jentik, dari jentik akan berubah menjadi nyamuk yang berterbangan.

  • Hati Hati Dengan Air Bersih

Air bersih mungkin banyak orang mengira bahwa tidak berbahaya, artinya tidak akan digunakan tempat bertelur nyamuk. Padahal, nyamuk yang berbahaya seperti aedes aegypti adalah jenis nyamuk yang sering menempatkan telurnya di air yang jernih dan bersih. Nyamuk penular virus ini tidak sama dengan nyamuk pada umumnya, jadi anda perlu lebih berhati – hati lagi, apalagi saat membiarkan air di beberapa wadah dikamar mandi.

Jentik nyamuk dapat hidup dengan waktu yang sangat singkat. Pasalnya, ia akan segera menjadi kepompong dan menetas menjadi nyamuk seperti pada umumnya. Sedangkan, ia akan mengalami perkawinan dengan nyamuk lainya dan akan menghasilkan jentik – jentik baru kembali.

Demikianlah artikel tentang jentik nyamuk yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan menjadi pengetahuan baru bagi anda, sekian dan terimakasih.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top