Pengertian dan Cara Membuat Portofolio yang Baik

Bagi anda yang saat ini sedang mencari pekerjaan maka salah satu yang perlu anda siapkan adalah cv. Selain menyiapkan cv maka anda tidak boleh lupa untuk menyertakan portofolio. Apa itu portofolio? Jadi portofolio merupakan sebuah lampiran yang akan dilampirkan ketika anda sedang melamar pekerjaan di sebuah perusahaan swasta atau pemerintah. Menyertakan portofolio dalam surat lamaran kerja adalah untuk acuan dan pertimbangan dalam menilai anda dari segi kemampuan yang anda miliki.

Bagi anda yang sedang mencari pekerjaan yang tepat namun belum mendapatkan panggilan untuk wawancara kerja. Kemungkinan ada yang salah dalam membuat cara membuat portofolio anda. Tentunya ketika kita akan melamar pekerjaan selain mengumpulkan cv maka anda juga akan diminta untuk mengumpulkan portofolio. Namun masih banyak orang yang lebih sering mengumpulkan cv tanpa disertai portofolio.

Pengertian Tentang Portofolio

Portofolio merupakan sebuah pernyataan tertulis yang dijadikan sebagai bahan pertimbangan ketika anda melakukan seleksi melamar pekerjaan. Portofolio merupakan sekumpulan dari berbagai karya yang terbaik dari seseorang.

Ketika anda ada di dunia fotografi maka portofolionya berupa berbagai kumpulan foto yang terbaik. Kalau anda dari kalangan Arsitek maka portofolio yang anda buat berupa kumpulan dari berbagai jenis karya yang anda kumpulkan secara permanen. Jadi portofolio ini merupakan bukti kalau anda sudah pernah melakukan dan sifatnya asli tanpa rekayasa.

Saat melakukan sesi wawancara maka ada akan disuruh untuk menjelaskan tentang portofolio secara jelas dan tanpa ada keraguan. Dengan begitu maka pihak perusahaan akan tahu kalau portofolio anda asli.

Kemudian apa sih perbedaan antara cv dan portofolio ? mungkin anda menganggap kalau keduanya ini sama. Namun sebenarnya keduanya adalah beda. Perbedaan keduanya terletak pada sumber informasi yang disampaikan. Kalau cv ini lebih berisi informasi tentang data diri. Kalau portofolio ini merupakan kumpulan data dari hasil karya yang sudah pernah anda capai didalam pekerjaan sebelumnya. Jadi pengertian portofolio ini merupakan sebuah pernyataan tertulis tentang kemampuan diri yang digunakan untuk seleksi dalam melamar kerja.

Cara Membuat Portofolio yang Benar

Portofolio merupakan sebuah kunci agar anda bisa diterima dalam bekerja. Jadi dengan adanya sebuah portofolio maka pihak perusahaan akan lebih mempertimbangkan akan kemampuan yang anda miliki. Nah, untuk ini pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai membuat portofolio yang benar.

1. Membuat daftar isi

Langkah awal yang perlu anda lakukan adalah membuat daftar isi. Mengingat portofolio merupakan sebuah dokumen yang berisi tentang prestasi dan berbagai pencapaian terbaik yang sudah pernah anda raih di lokasi kerja sebelumnya. Dengan adanya daftar ini maka klien akan lebih mudah untuk mengecek semua informasi tentang kemampuan yang anda miliki.

2. Melampirkan CV

Sudah dijelaskan diatas kalau cv dan portofolio ini adalah dua hal yang berbeda. Data diri perlu anda lampirkan secara lengkap agar pihak klien lebih tahu tentang anda secara detail.

3. Menguraikan pencapaian

Salah satu hal yang paling penting dalam membuat portofolio adalah menguraikan tujuan dan pencapaian anda. Sehingga dapat dikatakan kalau anda memiliki visi dan misi yang jelas untuk kedepan. Pencapaian ini dapat dicapai sesuai dengan tujuan jangka pendek dan jangka panjang.

4. Menjelaskan tentang skill dan pengalaman kerja

Secara umum banyak orang yang melihat portofolio itu dari segi keterampilan dan pengalaman kerja yang sudah anda jalani. Nah, dari sinilah pihak perusahaan akan mengetahui apa saja skill dan kemampuan yang anda miliki. Dalam pion ini anda harus menjelaskan secara lengkap agar pihak perusahaan paham akan kemampuan yang anda miliki. Agar bisa lebih yakin maka anda bisa menambahkan informasi mengenai keunggulan anda dalam bekerja. Tentunya ini sebagai bukti kalau anda memang benar-benar memiliki skill yang baik dalam bekerja.

5. Melampirkan hasil karya

Pada poin ini anda bisa melampirkan hasil karya terbaik yang sudah pernah anda lakukan. Tentunya ini sebagai bukti kalau anda memiliki kemampuan yang terbaik. Dalam hal ini anda bisa melampirkan hasil karya dalam bentuk video, foto, dan sertifikat. Misalkan saja anda melamar kerja pada bagian desain grafis, maka anda bisa melampirkan hasil desain terbaik yang sudah pernah anda buat.

Portofolio ini memang sengaja dibut untuk sebagai bahan pertimbangan ketika sedang melakukan seleksi lamaran kerja. Nah, dengan adanya portofolio maka bisa menjadi nilai tambah akan skill yang anda miliki. Portofolio yang digunakan untuk lamaran kerja ini berisi tentang data singkat, berbagai penghargaan, pendidikan, dan pengalaman kerja.

Apabila anda ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang cara membuat portofolio maka anda bisa mengunjungi website titikdua. Dengan mengunjungi website tersebut maka anda bisa menemukan berbagai cara membuat portofolio yang bisa memikat klien perusahaan.

Demikianlah penjelasan tentang membuat portofolio yang mudah dan lengkap. Semoga dengan adanya penjelasan ini maka bisa membantu anda semua untuk menambah pengetahuan dan wawasan yang luas. Sehingga proses melamar kerja anda dengan portofolio yang bagus dan jelas bisa dipertimbangkan oleh pihak perusahaan.

 

 

 

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top